BOGOR-Tiga dari dua ribu lebih ibu hamil yang datang dalam acara peringatan HUT PDI-Perjuangan dan ketua umumnya Megawati Soekarno Puteri, di Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat mendadak siap melahirkan saat acara berlangsung.
Seorang ibu hamil Ariani (23) peserta dari Kampung Cengkareng, Pasar Darurat, Jakarta Barat menyatakan tengah menunggu ambulan datang untuk membawanya ke tempat persalinan. "Masih belum pecah ketuban, baru pembukaan dua," katanya saat beristirahat di klinik PDIP.
Ketiga ibu hamil tersebut masing-masing datang dari tiga daerah berbeda yakni Kabupaten Bogor, Jakarta Utara dan Tangerang.
Perayaan HUT PDI-P ke-38 sekaligus ulang tahun Megawati ke-58 berlangsung di Kampung Babakan Kemang, Desa Cihideng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Kamis.
Berdasarkan data dari dokter klinik PDIP di lokasi terdekat, ada tiga ibu hamil yang mendadak dilarikan ke rumah sakit karena akan melahirkan.
Megawati yang ditemui wartawan usia acara berlangsung mengatakan, acara yang digelarnya sebagai bentuk kepedulian terhadap permasalahan kependudukan sekaligus persoalan ibu hamil.
"Kasus kematian ibu dan anak masih tinggi. Belum juga jumlah ibu hamil cukup banyak. Keprihatinan ini yang mendorong saya ingin melakukan sesuatu untuk masyarakat," katanya.
Menurut Megawati, jumlah ibu hamil yang meningkat berdampak pada jumlah kependudukan di Indonesia. Sementara, cakupan gizi ibu hamil yang tidak mencukupi berdampak pada kesehatan ibu dan anak sebagai ujung tombak yang melahirkan generasi muda.
Sementara itu, Bupati Bogor, Rachmat Yasin yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, Kabupaten Bogor memiliki penduduk yang jumlahnya sangat padat. Kepedulian Megawati ini sangat membantu untuk meringankan beban masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar